Seperti yang telah di lakukan di kabupaten lainnya,di sini pun (red:kab,kuningan) Pengrajin Batik Trusmi kembali mengembangkan seni kreatifitas dan inovasi nya dalam dunia batik,dan tentunya untuk memajukan dan mengembangkan batik motif khas Kabupaten Kuningan seperti Bokor,Kuda,Ikan Nila,maupun gedung perjanjian Linggar Jati yang merupakan gedung bersejarah bagi kemerdekaan Bangsa indonesia,yang pada saat itu di gunakan sebagai pertemuan konferensi Meja Bundar,kemudian dalam kesempatan ini Pengrajin Batik Trusmi ingin menjadikan Gedung bersejarah ini di aplikasikan kedalam bentuk "kreatif desain batik Kabupaten Kuningan."
Dan kami pun bekerja sama dan berusaha untuk meningkatkan animo masyarakat untuk bisa memakai batik dari karya putra daerah sendiri dan dengan Sumber Daya Masyarakat asli dari lingkungan sekitar Pengrajin Batik Trusmi mencoba untuk mentransfer ilmu tentang membatik yang baik dan benar agar supaya batik kuningan lebih kreatif dan inovatif,seperti yang di kutip dari "GALURA" edisi IV bulan maret 2013 tenteng "Ekonomi Kreatif" bahwa batik kuningan wajib di gunakan oleh Pemda Kabupaten Kuningan pada hari kamis dan jum'at."Alhamdulillah mas hadi,90% semua dinas yang berada di Kabupaten Kuningan sudah memakai batik produksi dari saya" tutur Pak Tisna kepada Pengraji Batik Trusmi. "Saya pun di dukung oleh Disperindag Kabupaten Kuningan untuk selalu meningkatkan kualitas dan kreatifitas motif batik khas kabupaten kuningan." Pak Tisna menambahkan.Semoga batik kuningan bisa di minati oleh wisatawan manca negara,seperti batik cianjuran yang di kutip dari yahoo.com bahwa batik cianjuran diminati oleh wisatawan amerika dan jepang,baca berita nya di http://id.berita.yahoo.com/batik-cianjur-dilirik-amerika-dan-jepang-031823050.html atau di http://pengrajinbatiktrusmi.blogspot.com/,dan kami pun berharap dukungan dari berbagai pihak dan dinas terkait untuk dapat mendukung kesuksesan dan perkembangan dari Batik Nisya pengrajin batik dari kabupaten kuniungan.
